Sebuah prediksi dibuat oleh Bojan Krkic. Mantan pemain Barcelona itu mengaku cemas dengan kondisi Ansu Fati yang berpotensi mengikuti jejak karirnya.
Penyerang muda Barcelona, Ansu Fati, dikonfirmasi mengalami cedera bengkak pada otot. Hal ini menjadi sorotan mantan pemain Barcelona, Bojan Krkic, yang karirnya redup akibat cedera yang dialaminya. Krkic berkomentar bahwa ia pernah mengalami apa yang dialami Fati dan cedera yang terus-menerus menerpa Fati akan berakibat fatal bagi karirnya.
Akibat cedera tersebut, Fati diperkirakan harus menepi dari skuat asuhan Xavi Hernandez selama enam hari dan melewati dua pertandingan. Selama ini, Ansu Fati memang dikenal sebagai pemain yang langganan cedera.
Dilansir dari Transfermarkt, pada tahun 2020, pemain berusia 20 tahun tersebut harus menepi selama 305 hari dan melewati 47 pertandingan akibat robek meniskus. Terakhir, pada musim 2021/2022, Fati kembali diterpa cedera hamstring dan harus menepi selama 131 hari dan melewati total 23 pertandingan.
Mantan penyerang La Azulgrana, Bojan Krkic, ikut menyampaikan pendapatnya perihal insiden tersebut. Berikut penjelasan lengkapnya.
Karir Ansu Fati memiliki kemiripan dengan Bojan Krkic. Keduanya merupakan produk akademi La Masia dan cukup produktif dalam mencetak gol.
Namun karir Krkic hancur karena cedera. Ia mengaku cemas jika sang junior nantinya akan mengikuti jejak karirnya tersebut.
“Saya telah mengalami kasus cedera seperti Ansu Fati dengan tubuh saya sendiri,” ujar Krkic kepada Marca.
Krkic menambahkan bahwa dirinya dan Fati yang merupakan besutan akademi La Masia memang sangat dibutuhkan oleh La Azulgrana. Kebutuhan di tiap pertandingan itulah yang menyebabkan potensi untuk diterpa cedera juga lebih besar.
“Tentunya anda merasa sangat antusias di saat klub membutuhkan ‘produk’ dari La Masia. Dan saya tidak suka mengatakannya karena saya senang mendengarnya, tetapi begitulah kami diperlakukan,” tambah pemain berusia 32 tahun tersebut.
Sejauh musim 2022/2023 bergulir, Ansu Fati telah memainkan total 34 pertandingan, mencetak enam gol, dan mencatatkan tiga assist di semua kompetisi bersama Barcelona. Penyerang sayap Blaugrana tersebut juga mencatatkan 1.250 menit bermain musim ini.
Setelah kembalinya Fati nanti, apakah ia mampu mengembalikan performanya dan membantu Barcelona meraih gelar juara? Menarik untuk disaksikan.