by

Erling Haaland Gabung Manchester City, Gabriel Jesus ke Arsenal Begini Jawaban Mikel Arteta

Manchester City secara resmi telah mengumumkan transfer Erling Haaland dari Borussia Dortmund. Kepindahan ini bisa menciptakan efek domino yang membuat Gabriel Jesus hengkang ke Arsenal.

Gabriel Jesus merasa gelisah karena jarang mendapatkan kesempatan bermain selama memperkuat Manchester City. Ia kerap tertutupi bayang-bayang Sergio Aguero meski aksinya jarang mengecewakan setiap kali diberi kesempatan.

Kepergian Aguero rupanya tidak menjadi berkah buat pria asal Brasil itu, sebab Guardiola memilih sosok lain. Lalu pada bulan Januari kemarin, City menambah persaingan di lini depan dengan merekrut Julian Alvarez.

Alvarez akan menjadi milik Manchester City sepenuhnya mulai bulan Juni mendatang. Lalu, bergabungnya Haaland membuat Gabriel Jesus semakin yakin untuk hengkang ke klub lain demi jatah bermain reguler.

Beberapa klub dikabarkan tertarik merekrut Gabriel Jesus termasuk Arsenal. Mereka kekurangan stok penyerang murni karena Alexandre Lacazette dan Eddie Nketiah bakal cabut, sementara Pierre-Emerick Aubameyang telah pergi duluan.

Agen Gabriel Jesus, Marcelo Pettinati, menyebut Arsenal sebagai ‘kemungkinan yang serius’ usai pertemuan positif dengan mereka. Akan tetapi, diketahui juga bahwa ada enam klub yang tertarik dengan Jesus saat ini.

Lantas bagaimana tanggapan soal kemungkinan Arsenal merekrut Gabriel Jesus? Mikel Arteta selaku pelatih enggan memberikan jawaban ketika ditemui awak media menjelang pertandingan kontra Tottenham.

“Anda tahu bahwa saya tidak berbicara soal pemain manapun yang tidak bersama kami saat ini,” kata Arteta, seperti dikutip Metro.co.uk.

Dalam kesempatan yang sama, Arteta juga berbicara soal kepindahan Haaland ke Manchester City. Ia menganggap ini sebagai hal lumrah, karena sudah sewajarnya klub merekrut pemain baru untuk menambah kekuatan tim musim depan.

“Itulah yang terjadi, khususnya dalam tiga atau empat tahun terakhir. Standar dan level tim papan atas liga ini belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah Premier League,” tuturnya.”

“Itulah levelnya, dan akan menjadi lebih sulit lagi. Itulah rencana yang harusnya kami lakukan dan coba, lalu bertaruh pada level itu,” pungkasnya.

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed