Bomber andalan Real Madrid, Karim Benzema akhirnya mendapat panggilan untuk menjalani persidangan kasus dugaan pemerasan terhadap eks rekannya di Timnas Prancis, Mathieu Valbuena.
Kasus ini terjadi pada 2015 silam. Kala itu, Benzema dihubungi oleh dua pria yang mengkaim punya video seks Valbuena. Mereka pun dituduh mencoba memeras gelandang Olympiakos tersebut.
Sejak kasus tersebut, Benzema tak pernah lagi mendapat panggilan ke Timnas Prancis. Benzema sendiri berkali-kali sudah membantah tuduhan yang dialamatkan padanya.
Kini seperti dilansir AFP, jaksa penuntut di pengadlan Versailles kabarnya sudah memanggil Benzema untuk hadir dalam persidangan yang masih belum ditentukan tanggalnya.
Kabar dipanggilnya Benzema ke pengadlan pun disikapi secara skeptis oleh pengacara sang pemain. “Keputusan untuk mengadili dia tidak masuk akal dan merupakan kekejaman yang tidak adil. Benzema tidak punya alasan untuk disalahkan.”
Sementara itu di kubu berbeda, pengacara Valbuena menyebut bahwa keputusan untuk membawa kasus ini ke pengadlan merupakan sesuatu yang sudah seharusnya dilakukan demi tegaknya hukum.
Sampai terakhir kali memperkuat Timnas Prancis pada November 2015 silam, Benzema tercatat sudah mengoleksi 81 caps bersama Les Bleus dengan mencetak 27 gol.
Kasus dugaan pemerasan ini membuat Benzema selalu ditepikan oleh pelatih Prancis terlepas dari moncernya performa sang bomber bersama Real Madrid.
Di Real Madrid sendiri, hingga kini Benzema sudah mencatatkan 533 penampilan dengan mencetak total 261 gol.
Comment